Entri yang Diunggulkan

Jangan Merapikan Tempat Tidur Sebelum Meninggallkan Kamar Hotel

Apa yang biasanya Anda lakukan sebelum check out dari kamar hotel? Selain memastikan tidak ada barang yang tertinggal, tamu hotel yang baik ...

Selasa, 13 Januari 2015

Petualangan Wisata Di Kalisuci, Gunungkidul Yogyakarta

Menyusuri sungai yang mengalir melewati gua-gua bawah tanah menjadi salah satu petualangan wisata ditawarkan di Kalisuci, Semanu, Gunungkidul, sekitar 60 km dari Yogyakarta. Dikenal dengan istilah cave tubing, petualangan ini memadukan aktivitas caving (susur gua) dan body rafting. Dari beberapa informasi, aktivitas cave tubing ini hanya ada di Mexico, New Zealand dan Gunungkidul. Kalisuci merupakan wisata cave tubing pertama di Indonesia dan ketiga di dunia. Sebelum cave tubing di Kalisuci, harus trekking menyusuri jalan yang menghubungkan basecamp dan lokasi cave tubing. Life jacket, helm dan semua peralatan yang diperlukan harus terpasang dengan sempurna, sebelum menyusuri jalan setapak di antara ladang jati menuju titik dimulainya cave tubing Kalisuci. Jalan pulang pun harus trekking menaiki tebing dengan berpegangan pada seutas tali. Meski tidak bisa berenang, aktivitas cave tubing ini sangat aman selama memakai peralatan dan didampingi guide resmi. Tinggal duduk di atas ban besar dan biarkan tubuh mengalir bersama aliran sungai.
Aliran sungai yang berkelok-kelok terlihat dari ketinggian tebing. Air biru kehijauan kontras dengan warna coklat tanah, tebing karst serta daun-daun yang meranggas. Di atas ban pelampung, pengarungan sungai dimulai. Saat tiba di arus tenang, tangan harus difungsikan sebagai kayuh supaya terus melaju, sedangkan saat memasuki jeram ban akan melaju dengan cepat serta berputar-putar mengikuti arus. Di beberapa titik yang penuh dengan bebatuan maupun jeram yang ekstrim dan sulit dilewati, harus keluar dari sungai dan berjalan kaki sambil mengusung ban pelampung.
Saat aliran sungai memasuki relung Gua Kalisuci dan Gua Gelatik, sinar matahar menghilang dan berganti dengan suasana remang bahkan gelap, satu-satunya pencahayaan hanya berasal dari headlamp. Stalaktit yang terlihat di atap gua terus meneteskan air, beberapa diantaranya merupakan batu kristal. Kelelawar bergelantungan di langit-langit gua, ikan besar berenang di bawah kaki dan laba-laba besar menempel di stalagmit. Keindahan gua dan kesejukan sungai menyatu dalam keheningan. Berpeluk dengan dinginnya aliran sungai dengan bonus pemadangan alam yang cantik dan eksotik benar-benar akan menjadi petualangan yang tak kan terlupakan.
Kalisuci bisa ditempuh sekitar 1-1,5 jam dari Yogyakarta jika membawa kendaraan sendiri. Dari Yogyakarta arahkan kendaraan menuju Wonosari. Dari alun-alun Wonosari lurus terus menuju arah Semanu. Setelah menumukan jembatan Jirak, belok kanan di pertigaan kemudian ikuti jalan menuju obyek wisata Kalisuci. Basecamp cave tubing dan pertigaan Semanu hanya sekitar 500 m.
Jika tidak membawa kendaraan pribadi, bisa naik bis jurusan Jogya - Wonosari dari terminal Giwangan atau dari perempatan Ketandan (ring road). Sesampainya di Wonosari, ganti dengan angkot jurusan Semanu atau bis arah Jepitu
Beberapa hal yang harus diperhatikan saat cave tubing adalah
  • Wajib bawa baju ganti termasuk underwear
  • Tidak memakai celana jeans. Jeans tidak mudah kering, sehingga kita bisa kedinginan dan berat. Gerak jadi terbatas dan akan sedikit kesulitan saat trekking kembali ke basecamp
  • Bawa kamera underwater. Kalau bukan kamera underwater, jangan lupa bawa drybag, cover atau apa pun yang bisa melindungi kamera dari percikan air
  • Pakailah alas kaki yang nyaman. Buat basah-basahan dan aman disegala medan bisa memakai sandal gunung
Satu hal lagi yang perlu diingat bahwa wisata cave tubing Kalisuci akan ditutup saat curah hujan tinggi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

OXY Drinking Water