Pemandian Air Panas Lau Debuk Debuk Sumatera Utara

Di Sumatera Utara terdapat obyek wisata pemandian air panas yaitu Lau Debuk Debuk. Obyek Wisata ini terletak di kaki Gunung Sibayak, yang berjarak 10 km dari kota Berastagi, kurang lebih 58 km arah selatan kota Medan dan memiliki ketinggian sekitar 2100 km dari permukaan laut. Lokasi Lau debuk Debuk tepatnya terletak di desa Doulu masuk wilayah Kecamatan Dolat Rakyat dan dikelola oleh Pemkab Karo serta memiliki 5 buah kolam dengan temperatur yang sama. 
Mata air panas muncul melalui retakan dari aliran lava di daerah selatan lereng gunung api Sibayak. Mata air panas ini kemudian ditampung didalam kolam. Pengelolaan kolam pemandian ini selain dilakukan oleh Pemerintah Daerah Dati II Karo juga ada yang dikelola masyarakat setempat
Mata air panas yang muncul melalui retakan dari aliran lava di daerah selatan lereng gunung api Sibayak ini  dipercaya dapat menyembuhkan penyakit kulit. Banyak pengunjung yang mengaku sembuh setelah mandi di pemandian air panas ini. Pendaki pun banyak yang memanfaatkan kolam-kolam air panas ini untuk melepaskan kepenatannya selama pendakian dengan berendam di dalam kolam tersebut.
Pada waktu-waktu tertentu, di lokasi ini ada kegiatan ritual yang dilakukan masyarakat penganut kepercayaan Kalak Sipemena seperti erpangir ku lau (mandi ritual dengan air bunga). Menurut kepercayaan mereka, hal ini bertujuan untuk membersihkan diri dari roh-roh jahat dan membuang kesialan dari tubuh manusia. Mereka menyebut air bunga dengan Lau Pangiren yang terdiri dari jeruk purut, rimo malem (jeruk biasa) dan bunga rampai. Sebelumnya mereka lebih dulu memberikan sesajen. Hal ini bisa dilihat dengan ditemukannya sumur serta kotak-kotak kecil yang dipakai sebagai tempat sesajen. Berdasarkan kepercayaan Kalak Sipemena, kawasan ini merupakan salah satu tempat suci dan keramat terbesar bagi penganut aliran kepercayaan orang Karo dan sering dijadikan wisata religi.
Sayangnya untuk mecapai lokasi ini kita harus berjalan kaki sejauh kurang lebih 1 km karena kendaraan umum jurusan Medan - Berastagi tidak masuk sampai ke kawasan Lau Debuk Debuk, kita harus turun di persimpangan di mana terdapat pos polisi Desa Doulu untuk kemudian melanjutkan berjalan kaki. Tetapi jika kita menggunakan kendaraan pribadi, dapat terus masuk ke lokasi dan cukup melanjutkan berjalan kaki sekitar 300 m saja.