Ke-dua bersaudara itu pun mempersembahkan madu dan sejenis kue yang bernama kywet kyit kepada Buddha dan mereka menerima delapan helai rambut dari Buddha. Ke-dua bersaudara tersebut dan pengikutnya dengan bahagia kembali ke kampung halamannya, Okkalapa (juga merupakan nama sebelumnya dari Yangon). Penguasa Okkalapa, yang telah mendengar kabar yang luar biasa tersebut, kemudian menyambut ketibaan rambut suci tersebut dengan upacara penyambutan yang megah. Relik rambut-rambut tersebut disimpan di dalam sebuah pagoda yang dibangun khusus yaitu Pagoda Shwedagon.

Replika Pagoda Shwedagon dipercaya memiliki tingkat kesakralan yang sangat tinggi. Bagi pengunjung yang ingin berdoa, dapat melakukan pradaksina searah jarum jam mengelilingi areal mandala sebanyak 3 kali sambil melafalkan doa sesuai dengan kepercayaan masing-masing lalu melakukan pelimpahan jasa dan mendoakan harapan dan keinginan hati.
Di komplek ini juga terdapat Golden Lotus Lumbini Resto (Healthy Cuisine) yang merupakan restoran vegetarian. Restoran ini menawarkan berbagai macam hidangan dan minuman yang memiliki cita rasa yang berbeda. Dengan penyajian yang dilakukan oleh Koki-Koki handal, Golden Lotus Lumbini Resto (Healthy Cuisine) akan menjadi tempat untuk memenuhi kebutuhan kuliner Anda.
Selain itu juga terdapat TAL Gifts and Mart yang menyediakan berbagai varian aksesoris Buddhis yang unik dan menarik dari dalam dan luar negeri Indonesia. Varian aksesoris berasal dari tiga mahzab buddhis yang berbeda (Theravada, Mahayana, dan Vajrayana).
Untuk mencapai lokasi, dari Bandara Polonia bisa naik ojek motor menuju simpang pos di Jalan Jamin Ginting. Di simpang pos ini, kita akan menjumpai mobil-mobil angkutan umum rute Medan-Berastagi-Kabanjahe. Sekitar 1,5 jam perjalanan kita akan sampai di simpang Tongkoh. Dari simpang Tongkoh kita bisa melanjutkan dengan naik angkot atau berjalan kaki sekitar 500 meter
Tidak ada komentar:
Posting Komentar