Entri yang Diunggulkan

Jangan Merapikan Tempat Tidur Sebelum Meninggallkan Kamar Hotel

Apa yang biasanya Anda lakukan sebelum check out dari kamar hotel? Selain memastikan tidak ada barang yang tertinggal, tamu hotel yang baik ...

Jumat, 15 Agustus 2014

Phraya Nakhon Cave, Gua Terindah di Thailand

Terletak jauh di dalam Khao Sam Roi Yot National Park Thailand, hampir 300 km selatan Bangkok, Phraya Nakhon Cave adalah salah satu gua yang paling indah di Thailand, tepatnya di propinsi Prachuap Khiri Khan. Daya tarik utama adalah paviliun Kuha Karuhas yang terletak di dalam Phraya Nakhon. Paviliun ini dibangun oleh Raja Chulalongkorn (Rama V)  pada tahun 1890, ketika dia mengunjungi tempat itu dan jatuh cinta dengan keindahannya. Kemudian Raja Prajadhipok (Rama VII) dan Raja Bhumibol Adulyadej (Rama IX) juga mengunjungi gua. Ruang utama berisi tanda tangan Raja Rama V dan Raja Rama VII di dinding.
Gua dapat dicapai dengan berjalan kaki dari pantai Laem Sala di dalam taman. Jalan setapak yang menuju ke gua curam dan terjal. Dan panjang, sekitar 430 m, tetapi sepanjang jalan ada rest stop dimana kita dapat mengambil nafas dan menikmati pemandangan laut di bawah dari ketinggian. Pendakian pertama sekitar 300 m dan kemudian 130 m turun ke dalam gua. Bagi yang tidak terbiasa, ini mungkin menjadi suatu perjalanan yang berat dari yang diperkirakan. Ada jalan lain yng tidak melalui pantai sekitar 700 m panjangnya dengan jalan yang curam tetapi itu akan menghabiskan waktu sekitar 2 jam pendakian.
Phraya Nakhon Cave terdiri dari dua kamar. Memasuki gua ruang pertama berisi sebuah papan informasi dengan peta yang menunjukkan tata letak ruang dan atraksi yang terdapat di dalamnya. Hal pertama yang akan kita lihat ketika memasuki gua adalah sebuah air terjun yang kering di ruang utama. Ruang ini juga berisi stalagmit dan stalaktit, seperti halnya ruang lainnya. Ruang utama di sebelah kiri ruang masuk berisi paviliun Kuha Karuhas yang terkenal.
Phraya Nakhon sebenarnya adalah dua lubang-lubang pembuangan yang atapnya sudah jatuh, dari sana cahaya matahari masuk menerangi gua, terutama di pagi hari. Ini adalah waktu terbaik mengunjungi gua. Sebagaimana atap terbuka, hujan dan cahaya matahari masuk ke dalam gua yang memungkinkan semak-semakdan pohon tumbuh di sana. Gua ini diberi nama Phraya Nakhon, penguasa dari negara-kota Nakhon Si Thammarat, yang secara tidak sengaja menemukannya lebih dari 200 tahun yang lalu ketika badai memaksa kapalnya ke darat.
Perjalanan menuju ke Phraya Nakhon dimulai di tempat parkir desa Bang Pu kita dapat mendaki melintasi bukit atau mengambil jalan singkat menggunakan longtail boat ke pantai Laem Sala. Bila perjalanan dari pantai Laem Sala, beberapa ratus meter berjalan, kita akan sampai pada jalan yang agak curam dan berbatu menuju gua. Sekitar setengah perjalanan ke atas bukit, kita akan sampai pada titik di mana kita bisa istirahat dan menikmati pemandangan pantai, laut dan sejumlah pulau-pulau kecil di dekatnya.
Setelah itu kita akan mendaki bukit melewati beberapa hutan yang indah. Perjalanan menuju gua bisa sangat panas dan lembab, sebaiknya membawa air minum yang cukup dan lotion anti nyamuk. Jalur di atas bukit sangat berbatu, jadi pastikan menmakai alas kaki yang tepat.
Di pantai desa Bang Pu dan Laem Sala akan menemukan sejumlah restoran dan toko-toko kecil yang menjual minuman dan souvenir.


Tips:
Pastikan menggunakan alas kaki yang tepat. Jalanan bisa licin dan batu-batu agak tajam.
Membawa lotion anti nyamuk
Kamera pastinya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

OXY Drinking Water